Banyak ragam masakan yang memanfaatkan kacang hijau sebagai bahan
utamanya. Mulai dari aneka penganan kecil, bubur atau kolak, sampai
sop kacang hijau. Selain gurih dan enak, kacang hijau juga memiliki
seabrek manfaat bagi kesehatan tubuh.
Tanaman yang diperkirakan berasal dari India ini memiliki nama latin
Phaseolus aureus dari famili leguminoseae alias polong-polongan.
Kandungan proteinnya cukup tinggi dan juga merupakan sumber vitamin
B1, B2 dan niasin.
Juga kaya akan mineral penting, kalsium, fosfor, kalsium serta
karotin yang sangat diperlukan oleh tubuh. Kandungan lemaknya
merupakan asam lemak tidak jenuh, sehingga aman dikonsumsi oleh orang
yang memiliki masalah dengan kelebihan berat badan.
Kandungan zat gizi yang lengkap dari kacang hijau ini sangat
bermanfaat untuk untuk membantu mengatasi berbagai macam penyakit,
seperti beri-beri, anemia, sebagai obat cuci perut, wasir dan
gangguan hati.
Kacang hijau lazimnya diolah masih dalam bentuk kering atau
dikecambahkan. Kecambah taoge bisa diperoleh dengan cara yang mudah.
Mula-mula, kacang hiaju direndam semalaman dalam air, lalu ditebar
dalam wadah yang lembab dan didiamkan beberapa jam hingga bertunas.
Tunas atau kecambah ini lebih akrab dengan nama taoge. Setelah
menjadi kecambah, zat gizi dalam kacang hijau akan mengalami
perubahan yang cukup besar yaitu serat kasarnya mengalami
peningkatan, sedang akan konsentrasi zat gizi lainnya mengalami
penurunan karena proses perendaman.
Tak kalah dari kacang hijau, kecambah pun memberikan keuntungan bagi
tubuh. Dantaranya, zat antioksidannya dapat membantu memperlambat
proses penuaan dan dapat menghalangi penyebaran sel kanker. Vitamin E-
nya dapat membantu meningkatkan kesuburan.
Karena bersifat alkali (basa), maka kecambah sangat baik untuk
menjaga keasaman lambung dan memperlancar pencernaan. Kecambah juga
baik untuk kecantikan, yaitu membantu meremajakan dan menghaluskan
kulit, menghilangkan flek-flek hitam pada wajah, menyembuhkan
jerawat, menyuburkan rambut dan juga melangsingkan tubuh.
utamanya. Mulai dari aneka penganan kecil, bubur atau kolak, sampai
sop kacang hijau. Selain gurih dan enak, kacang hijau juga memiliki
seabrek manfaat bagi kesehatan tubuh.
Phaseolus aureus dari famili leguminoseae alias polong-polongan.
Kandungan proteinnya cukup tinggi dan juga merupakan sumber vitamin
B1, B2 dan niasin.
Juga kaya akan mineral penting, kalsium, fosfor, kalsium serta
karotin yang sangat diperlukan oleh tubuh. Kandungan lemaknya
merupakan asam lemak tidak jenuh, sehingga aman dikonsumsi oleh orang
yang memiliki masalah dengan kelebihan berat badan.
Kandungan zat gizi yang lengkap dari kacang hijau ini sangat
bermanfaat untuk untuk membantu mengatasi berbagai macam penyakit,
seperti beri-beri, anemia, sebagai obat cuci perut, wasir dan
gangguan hati.
Kacang hijau lazimnya diolah masih dalam bentuk kering atau
dikecambahkan. Kecambah taoge bisa diperoleh dengan cara yang mudah.
Mula-mula, kacang hiaju direndam semalaman dalam air, lalu ditebar
dalam wadah yang lembab dan didiamkan beberapa jam hingga bertunas.
Tunas atau kecambah ini lebih akrab dengan nama taoge. Setelah
menjadi kecambah, zat gizi dalam kacang hijau akan mengalami
perubahan yang cukup besar yaitu serat kasarnya mengalami
peningkatan, sedang akan konsentrasi zat gizi lainnya mengalami
penurunan karena proses perendaman.
Tak kalah dari kacang hijau, kecambah pun memberikan keuntungan bagi
tubuh. Dantaranya, zat antioksidannya dapat membantu memperlambat
proses penuaan dan dapat menghalangi penyebaran sel kanker. Vitamin E-
nya dapat membantu meningkatkan kesuburan.
Karena bersifat alkali (basa), maka kecambah sangat baik untuk
menjaga keasaman lambung dan memperlancar pencernaan. Kecambah juga
baik untuk kecantikan, yaitu membantu meremajakan dan menghaluskan
kulit, menghilangkan flek-flek hitam pada wajah, menyembuhkan
jerawat, menyuburkan rambut dan juga melangsingkan tubuh.
(dari :http://anandamarga.or.id)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas komentarnya